WAHYU ALLAH KEPADA NABI MUSA
WAHYU ALLAH KEPADA NABI MUSA-(Kitab Risalatul Mu'awanah, Pengasuh: KH Chamzawi)
Allah memberikan wahyu kepada Nabi Musa “Wahai Musa, jadilah kamu seperti seekor burung, dia bisa makan di pohon, dia bisa minum dari air yang jernih, kalau sudah malam dia masuk ke gua, dia asyik berdizikir kepadaku dan merasa sedih terhadap dosa yang dilakukan.
Wahai Musa, Aku bersumpah pada diriKu, aku tidak akan memperhatikan orang yang melakukan amalan tetapi jauh dari Aku, dan Aku akan memutus semua cita-cita orang yang bukan untukKu dan sungguh akan Aku rusak punggung orang-orang yang bersandar kepada selain kepadaKu, akan Aku perpanjang kesulitan dan kesedihan orang-orang yang asyik dengan selain Aku, dan sungguh Aku akan menolak orang yang mencintai kekasih selain Aku”
Keterangan
Kalau kita tawakkal dengan benar kepada Allah setelah melakukan ikhtiar, maka Allah akan memberikan rizki sebagaimana burung-burung yang diberikan rizki di mana pagi-pagi keluar dari sarang dalam keadaan lapar dan pada malam hari sudah pulang dengan kenyang.
Kita sebagai manusia diharapkan seperti burung yang mempunyai keyakinan bahwa Allah akan mencukupkan rizki pada kita. Berangkatlah pergi bekerja di pagi hari setelah malam maka pulanglah, lalu perbanyaklah berdzikir kepada Allah.
Orang yang bercita-cita dan beramal kepada selain Allah tidak akan ada artinya. Oleh karena itu usahakanlah agar kita berbuat karena Allah, ikhlas dan tawakkal kepada Allah. Jika mempunyai cita-cita maka latihlah untuk karena Allah.
Puasa melatih kita untuk melakukan sesuatu yang tidak nampak. Ini merupakan latihan agar kita melakukan segala sesuatu ikhlas karena Allah Subhanahu Wata’ala.
Kitab RISALAH MUAWANAH.
Posting Komentar untuk "WAHYU ALLAH KEPADA NABI MUSA"